Sambut Tahun 1436 H., Nurul Iman Bacakan Doa Akhir dan Awal Tahun

Perayaan pergantian tahun baru Hijriyyah merupakan salah satu agenda  tahunan bagi Yayasan Al-Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School.  Menjelang awal tahun 1436 Hijriyyah ini, Nurul Iman  kembali mengadakan pembacaan doa akhir dan awal tahun oleh semua santri, Jumat Petang, 24 Oktober 2014.

Tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya, pembacaan doa akhir dan awal tahun dipimpin oleh Pimpinan Al-Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School Habib Muhammad Waliyullah.  Agenda pun dilanjutkan dengan salat Maghrib berjamaah, wirid, pembacaan surat Yaa Siin, tahlil, dan sambutan dari pembina Yayasan Al-Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School Umi Waheeda Binti Abdul Rahman, S.Psi., M.Si.

Dalam sambutan Beliau, Umi Waheeda menjelaskan pentingnya memperingati 1 Muharram sebagai awal tahun bagi umat Islam.

“Alhamdulillah kita memasuki tahun yang baru hijriyyah 1 Muharram, tadi kita berdoa supaya dosa dan kesalahan kita tahun lalu dan yang akan datang tidak akan kita ulangi lagi.  Di bulan Muharram banyak sejarah kejadian besar yang terjadi, pertama tidak boleh ada peperangan pada bulan Muharram atau pertumpahan darah. Di bulan Muharram juga terutama di 10 Muharram Nabi Musa a.s. menang atas Fir’aun yang tenggelam di Laut Merah, selain itu 10 Muharram juga Sayyiduna Husen dibunuh oleh ahlubaitnya hanya Sayydina Ali yang selamat beserta cucu-cucunya Beliau,” jelas Umi Waheeda.

Selain itu Umi Waheeda menegaskan 1 Muharram merupakan momen yang tepat untuk memulai kembali awal hidup yang baru.  Doa yang dipanjatkan sebagai permohonan untuk mengapus semua dosa pada tahun sebelumnya dan tahun yang akan datang.

“Jadi ini bulan yang sangat penting bagi umat Islam. Tapi bagi Umi, ini adalah hijrah bagi kita. Kita harus jauh lebih baik, lebih sopan, berakhlak, rajin mencari ilmu untuk jihad fiisabillah, melawan kemalasan, kemiskinan, dan kebodohan,” ungkap Umi Waheeda saat memberikan tausiah kepada semua santri.

Sebagai lembaga pendidikan yang memegang teguh tradisi Islam, Nurul Iman tidak pernah absen menyambut salah satu hari besar umat Islam ini.  Diharapkan dengan kegiatan ini umat islam bisa lebih memperhatikan dan mengutamakan pergantian tahun ini ketimbang pergantian tahun Masehi.

 

 

Leave a Reply