Nurul Iman News – Parung, 29 Oktober 2024. Kegiatan rutinitas mingguan studi banding yang diselenggarakan oleh Al-Ashriyyah Nurul Iman, Pada kesempatan kali ini studi banding datang dari kota jauh, yaitu Pemerintah Aceh Dinas Pendidikan Dayah, yang dipimpin oleh Bapak Muhammad, Lc., M.A (Kepala Seksi Pembinaan Santri Dinas Pendidikan Dayah Aceh).

Latar belakang yang menyertai kunjungan para Pemerintah Dinas Pendidikan Dayah Aceh ialah rencana kerja pemerintah Aceh (RKPA) Tahun 2024 dalam bidang pendidikan agama untuk mewujudkan dayah atau pesantren mandiri. Dinas Pendidikan Aceh akan melaksanakam program vokasional bagi santri dayah atau pesantren dan pelatihan enterpereneur bagi santri-santri di Aceh.

Benar sekali, sebuah jawaban tepat, menjadikan Al-Ashriyyah Nurul Iman sebagai objek program tersebut. Melalui sistem ekonomi mandiri yang mengajarkan para santrinya berwirausaha, Nurul Iman dapat memberikan contoh penerapan kegiatan tersebut untuk program dinas pendidikan Aceh.

Para tamu tiba pukul 08.00 WIB. Dijamu hangat di kediaman yang mulia Dr. Hj. Umi Waheeda, S.Psi., M.Si (Pembina Al-Ashriyyah Nurul Iman). Berbincang mengenai program pendidikan dayah, pelatihan enterpereneur santri, dan kerja sama lainnya. Setelah pengenalan, umi mengarahkan langsung kepada para tamu untuk langsung melihat kegiatan enterpereneur santri Nurul Iman di unit-unit wirausaha pondok.

Bapak Muhammad, Lc., M.A bersama dengan lima rekannya, Kunjungan studi banding ini didampingi oleh Ustadz Asep Kurniawan, M.Pd (General Manager Al-Ashriyyah Nurul Iman), para tamu banyak mempelajari kegiatan enterpereneur mandiri santri Nurul Iman diantaranya animasi, pabrik roti, koperasi, pabrik sandal, dapur, daur ulang sampah dan paving blok.

Melalui sharing pengalaman ini, Dinas Pendidikan Aceh nantinya akan menerapkan sistem mengenai enterpereneur secara masif ke berbagai pesantren di Aceh, agar terciptanya sebuah pendidikan mandiri kepada para santri sebagai bagian dari persiapan santri setelah lulus pendidikan. Bahwa perpaduan antara sistem pembelajaran agama dengan ekonomi merupakan program yang tepat untuk menjawab pertanyaan tantangan dunia saat ini.

Harapan selanjutnya melalui silaturahmi ini, mudah-mudahan antara kita semua terjalin persaudaraan yang kuat dan hubungan kerja sama pendidikan serta ekonomi secara berkesinambungan antara Dinas Pendidikan Aceh dengan Al-Ashriyyah Nurul Iman Parung-Bogor untuk pendidikan indonesia yang maju dan berkualitas.

Repported by : Moh. Alfin Azami, S.Pd