Jakarta, 8–12 Oktober 2025 — Yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School kembali menunjukkan kiprahnya di tingkat nasional melalui keikutsertaan Dr.Hj. Umi Waheeda binti H. Abdul Rahman, S.Psi., M.Si  selaku Pembina Yayasan, sebagai salah satu pembicara dalam ajang bergengsi 4th Indonesia Conference on Women and Sharia Community Empowerment (ICWSCE) yang digelar bersamaan dengan 7th International Halal Lifestyle Conference (INHALIFE) dan IN2MOTIONFEST (Indonesia International Modest Fashion Festival) di JIEXPO Convention Centre & Theater, Jakarta.

Acara yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia, bekerja sama dengan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC), dan Badan Ekonomi Kreatif, ini mengusung tema besar “Collaboration to Connect Muslim Women, Halal Businesses, and the Global Market.”

Dalam sesi “Women’s Empowerment and Halal Lifestyle Business Session”, Umi Waheeda menyampaikan pandangan inspiratif mengenai peran penting perempuan dalam membangun ekonomi umat melalui gaya hidup halal dan pemberdayaan berbasis pesantren. Beliau menekankan bahwa perempuan memiliki potensi besar dalam memperkuat sektor ekonomi halal, baik di tingkat lokal maupun global, melalui nilai-nilai spiritual dan kemandirian usaha yang berlandaskan syariah.

“Pesantren bukan hanya tempat mencetak generasi berakhlak, tetapi juga pusat pemberdayaan ekonomi dan kreativitas umat. Dengan semangat kolaborasi dan prinsip halal, kita bisa membawa perubahan nyata bagi masyarakat,” ungkap Umi Waheeda dalam paparannya.

Tidak hanya diisi dengan sesi diskusi dan seminar, kegiatan ini juga menampilkan berbagai pameran produk halal, fashion show busana muslim, dan forum bisnis halal yang mempertemukan pelaku industri dari dalam dan luar negeri.

Selama lima hari penuh, kegiatan ini turut dimeriahkan oleh kehadiran santri putra dan putri Yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman yang hadir sebagai peserta dan pendukung acara. Para santri dengan antusias mengikuti setiap sesi kegiatan, baik di arena konferensi maupun pameran modest fashion, guna menambah wawasan dan pengalaman mereka di dunia kewirausahaan dan gaya hidup halal.

Partisipasi aktif santri dalam kegiatan internasional ini menjadi bukti nyata komitmen Yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman dalam menumbuhkan semangat wirausaha, kepemimpinan, dan peran aktif generasi muda Islam dalam membangun ekosistem halal nasional.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan lahir sinergi berkelanjutan antara lembaga pendidikan Islam, pemerintah, dan dunia usaha dalam mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi dan gaya hidup halal dunia.