Nurul Iman News._ Visitasi Kopertais II wilayah Jawa Barat ke STAI Nurul Iman dengan agenda Monitoring dan  Evaluasi (MONEV) dipimpin langsung  oleh Dr. Deden Sumpena, M.Ag sebagai bidang ahli kerjasama dan kelembagaan dan Agung Prio Prabowo, S.E sebagai Staf PUMK. Senin (14/11/2022).

Rapat yang beralokasi di ruang pertemuan STAI Nurul Iman, dihadiri oleh Waket I Dr. Ali Mutakin, M.A., H.K, Waket II Dr. Subaiki Ikhwan, M.Pd, Waket III M. Abdul Jalil, M.Pd, dan para Dosen serta staf TU STAI Nurul Iman.

Diawali sambutan Dr. Ali Mutakin, M.A., H.K menyampaikan, “Pada kesempatan ini, Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman mempunyai 3 Program Studi, bersamaan itu ada Usul Program Studi baru, yang saat ini akan mendampingi Program Studi sebelumnya yaitu Program Studi Pendidikan Bahasa Arab didampingi Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Program Studi Ahwal Al Syiakhsiyyah didampingi Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir didampingi Program Studi Ilmu Hadist dan saat ini, posisi reting UIN Sunan Gunung Djati Bandung, sangat bagus atau sedang naik reting, harapan kami Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman pun juga boleh dibawa untuk naik reting”.

“MONEV adalah suatau keharusan oleh KOPERTAIS II Wilayah Jawa Barat, MONEV dilaksanakan setiap tahun, kurang lebih 160 PTKIS dikunjungi. Isi MONEV selain silaturrahmi, memberikan pembinaan dan menggali potensi, terkhusus nya menggali yang ada di Nurul Iman. Terkait dalam Akreditasi, Perubahan kurikulum harus jelas, Dosen harus Linier min. 6 Dosen, Selain IKU (Indikator Kinerja Umum; daftar hadir laporan mahasiswa, Soal UTS, UAS, Hasil UTS, UAS, silabus, RPS dll ) harus ada IKT (Indikator Kinerja) Dosen harus mempunyai kemampuan sosial Entreuprenership, sebelum menjadikan mahasiswa  Prenership. Kami dari KOPERTAIS II Wilayah Jawa Barat, mengaparesiasi pesantren dan perguruan tinggi (STAI Nurul Iman) telah berkontribusi terhadap masyarakat. Selain itu kami ingin mndapatkan data objektif sebagai evaluasi dan kebijakan lanjutan”. Tutur Dr. Deden Sumpena, M.Ag

“Semoga dikemudian waktu ada peningkatan untuk STAI Nurul Iman”. Imbuhnya