Senin, 4 Januari 2016
Guru Besar Yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School Parung Bogor. Sayyiduna Syekh Habib Saggaf bin Mahdi bin Syekh Abi Bakar bin Salim.
Guru Besar Yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School Parung Bogor. Sayyiduna Syekh Habib Saggaf bin Mahdi bin Syekh Abi Bakar bin Salim.

Setelah berselang dua hari bertepatan di hari pahlawan Nasional 10 Nopember 2015, pada hari ini 12 Nopember dimana salah satu pahlawan moderen yakni Guru Besar Yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School Parung Bogor Al Alim AL Alamah Al Arif Billah Sayyiduna Syekhul Kabir Habib Saggaf bin Mahdi bin Syekh Abi Bakar bin Salim yang telah gugur meninggalkan segudang harapan bagi bangsa ini.

Bertepatan di tanggal 12 Nopember ini, Abah wafat di tahun 2010 silam. Pada hari itu seperti hari hilangnya semua harapan bagi para santri Nurul Iman. Selama lima tahun berselang tepatnya di tahun 2015 ini diperingati kembali hari wafatnya Al Alim AL Alamah Al Arif Billah Sayyiduna Syekhul Kabir Habib Saggaf bin Mahdi bin Syekh Abi Bakar bin Salim.

Ini menjadi sebuah moment bagi para santri untuk menjadi lebih baik, karena pada hari ini adalah sebagai motivasi setiap jiwa santri, terkenang dengan wasiat-wasiat yang telah abah sampaikan menjadi cambuk yang membuat para santri ingin membuktikan kecintaannya terhadap beliau dengan meningkatkan ketaatan dan menjalankan apa yang telah menjadi pesan serta hajat beliau diwaktu beliau masih bersanding memberikan ilmu-ilmunya kepada para santri.

Suasana pada haul yang ke-5 ini lebih sedikit berbeda dengan sebelumnya, tentunya lebih ramai dan banyak para alumni yang datang serta para walisantri, sehingga hampir daya tampung Yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School bagi para jamaah tidak cukup.

Acara berjalan seperti biasa dari jam 08.00 sampai 12.30 yang di awali dengan Khotmil Al Qur’an yang dipimpin oleh para Asatidz, dilanjutkan dengan Ziarah bersama yang dipimpin oleh yang Mulia Habib Muhammad Waliyullah bin Syekh Habib Saggaf yang bertepat di Makam Guru Besar, kemudian dilanjutkan dengan pembecaan Maulid Ad Daiba’i dimasjid Thoha bersama yang mulia Umi Waheeda binti Abdul Rahman, S.Psi., M.Si dan para Asatidz serta segenap tamu undangan yang hadir pada acara ini dengan dipimpin langsung oleh yang mulia Habib Muhammad Waliyullah bin Syekh Habib Saggaf.

Di kesempatan ini yang mulia Umi Waheeda binti Abdul Rahman, S.Psi., M.Si berpesan pada sambutannya kepada seluruh jamaah terkhusus kepada santri “untuk tetap cintai kepada Nurul Iman, jangan pernah tinggalkan Nurul Iman karena satu-satunya warisan Abah adalah Nurul Iman yang harus kita jaga bersama, sampai hari akhir Nurul Iman harus tetap gratis dan berkualitas. Abah akan bangga melihat Nurul Iman yang semakin maju dan berkembang.” Ujar Umi dengan nada lirih dan sedih.

Kemudian Acara ditutup dengan pembacaan Doa oleh yang mulia Habib muhammad Waliyullah bin Syekh Habib Saggaf, setelah itu santap siang bersama dan dilanjut dengan Sholat Dzuhur berjamaah di Masjid Thoha.

Leave a Reply