Seluruh santri Nurul Iman sedang mengikuti upacara pada salah satu kesempatan
Seluruh santri Nurul Iman sedang mengikuti upacara pada salah satu kesempatan. (Foto: Studio Nurul Iman)

Parung.  Dalam rangka HUT RI yang ke-69, Nurul Iman mengadakan upacara kemerdekaan di area SMP dan SMA al-Ashriyyah Nurul Iman, Minggu, 17 Agustus 2014.  Agenda tahunan ini dimulai pada pukul 08.00 WIB. dan diikuti seluruh santri dari semua tingkatan.

Meski Umi Waheeda berhalangan hadir, namun habib Muhammad yang hadir akhirnya bertindak sebagai inspektur upacara.

“Umi berpesan kepada kita untuk selalu menjaga nasionalisme dan senantiasa berdzikir beristiqamah dalam ibadah”, jelas Habib Muhammad Waliyullah.

“Saat ini bangsa kita terpecah-pecah, masing masing mempunyai pemimpinya sendiri. Tinggal bagaimana kita bisa mempertahankan Nurul Iman”, lanjut Habib.

Dalam amanat Beliau, Habib juga mengungkapkan kesedihan dengan kondisi umat islam saat ini. Kejadian di Jalur Gaza, peperangan antarumat islam, serta organisasi terbaru ISIS menjadi perhatian bagi umat islam saat ini.

“ISIS itu organisasi yang kejam, masa membunuh umat islam sendiri?. Kalau mau bunuh dan perangi orang-orang kafir. Ini  terjadi karena umat islam itu lemah. Seperti kata Nabi, bahwa umat islam itu sangat lemah”, papar Habib Muhammad.

Seperti diketahui munculnya organisasi baru ISIS dibawah pimpinan Abu Bakar al-Baghdadi itu telah melakukan sejumlah kejahatan dengan merampas beberapa kota di wilayah Irak dan Suriah. Tak hanya itu, baru-baru ini ISIS membantai ribuan warga Yazidi.  Di Indonesia sendiri dugaan WNI menjadi anggota ISIS pun telah beberapa kali terungkap.

“Anda semua harus menjaga keluarga kalian, tugas kita adalah mengamalkan bahwa agama islam itu tidak mengajarkan kejahatan dan kekejaman. Yang penting kalian harus rajin belajar”, jelas Habib Muhammad.

Selesai upacara, seluruh santri pun membaca surat Yaa Siin dan tahlil untuk mendoakan arwah para pahlawan yang telah gugur.  Tahlil berlangsung di Masjid Toha yang dipimpin oleh Habib Muhammad Waliyullah. (Rd. MNuh)

 

Leave a Reply