Kunjungan Pangeran BruneiJum’at sore, 20 Desember 2013, Yayasan Al Ahsriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School kembali dikunjungi oleh salah seorang  tokoh terhormat  dari negeri  tetangga, Brunei Darussalam. Beliau adalah Pangeran Amir, seorang Putra Raja dari Kerajaan Brunei Darussalam. Maksud dan tujuan kedatangannya adalah untuk bersilaturrahim dengan para santri khususnya ahlu bait keluarga besar pendiri Pesantren Nurul Iman ini, dimana kesempatan kali ini adalah kunjungan pertama beliau setelah Abah wafat. Sebelumnya, Raja Brunei telah lama mengenal dan memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Abah, hal ini terbukti dengan seringnya Abah mendapat undangan kehormatan sebagai seorang tokoh ulama oleh Kerajaan Brunei Darussalam.

Pangeran Amir beserta rombongan tiba pada sore hari dan langsung menunaikan sholat maghrib berjamaah. Kemudian dilanjutkan dengan memberikan tausyiah di hadapan para santri putra. Dalam sambutannya beliau menekankan pentingnya menjaga persatuan antar umat Islam, mengingat saat ini banyak sekali aliran-aliran yang menyebabkan perpecahan di tubuh Islam sendiri. Beliau berharap kepada jamaah yang hadir (santri putra) senantiasa istiqomah dalam mencari ilmu agar bisa menjadi penerus Abah dalam memperjuangkan Islam.

Dalam kunjungan beliau ini selain bersilaturrahim sebagai wujud mempertahankan ukhuwah islamiyyah, beliau juga ingin membantu Yayasan Al Ahsriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School dalam bidang pendidikan, kepesantrenan, dan peningkatan kewirausahaannya.

Leave a Reply